Assalamu’alaikum wr. wb
Bogor, Rabu, 12 Mei 2010. DKM Ar-Rahmah fraksi Benteng Batu mengadakan syuro angkatan di rumah seorang anggotanya. Cukup banyak bahasannya. Tetapi yang paling seru untuk dibagikan di sini adalah tentang VMJ. Apa itu VMJ? Apakah kita terinfeksi VMJ? Bagaimana cara mencegahnya? Bagaimana cara mengobatinya? Mari kita baca bersama-sama dengan seksama!
VMJ - Dari ensiklopedia DKM Ar-Rahmah
Definisi
VMJ (En:vi-em-je. Id:vi-em-ji) adalah nama dari sebuah virus yang menyerang akhlak manusia, umumnya menyerang kaum remaja. Kaum lelaki cenderung lebih rentan terinfeksi virus ini. Gejala umum bila seseorang terinfeksi virus ini adalah terjadinya hubungan ikhwan dan akhwat yang bukan mukhrimnya yang melewati batas.
Virus yang meresahkan masyarakat dan remaja ini sering dianggap remeh walaupun sangat berbahaya jika menginfeksi manusia. Virus jenis ini pertama kali diidentifikasi pada tahun 2008, saat remaja-remaja nusantara bergejolak semangatnya dalam berdakwah dan mencapai puncak semangatnya.
Penyebab
Berikut adalah penyebab-peyebab inveksi VMJ:
- Longgarnya regulasi atau tata nilai tidak tertulis terkait hubungan ikhwan dan akhwat. VMJ dapat menyebar dan menginveksi dengan cepat di daerah perkotaan, karena biasanya tata nilainya cenderung lebih bebas. Untuk di daerah biasanya lebih sedikit karena tata nilai hubungan ikhwan dan akhwat lebih ketat.
- Lemahnya ukhuwah diantara sesame jenis. VMJ juga biasa menyerang orang yang kekurangan perhatian dari sesame gender. Hal ini membuat orang tersebut mencari perhatian ke gender yang berbeda.
Tingkatan
Di Ar-Rahmah research center kami membagi infeksi VMJ menjadi 3 jenis menurut tingkat keparahannya:
Tingkat 1
Tingkatan ini merupakan tingkatan yang paling rendah keparahannya, mengandung gejala awal infeksi VMJ. Parameter untuk tingkatan ini pertama kali didefinisikan oleh Dyah Ayu dari departemen RT pada tahun 2010. Pada dasarnya, tingkatan ini adalah dimana seseorang memikirkan orang yang disukainya secara berlebihan, dan melakukan banyak hal demi orang yang disukainya tersebut, bukan karena Allah. Kriteria yang kedua ini termasuk kedalam perbuatan riya tingkat rendah.
Tingkat 2
Tingkatan ini lebih parah daripada tingkatan yang pertama. Parameter untuk tingkatan ini pertama kali dedifinisikan oleh Luqmannul Hakim dari departemen yang sama di tahun yang sama. Di tingkatan ini dikriteriakan dimana virus ini tidak hanya menginveksi seorang individu saja, tetapi sudah menginveksi dua orang individu. VMJ membuat dua orang tersebut hidup sebagai pasangan yang tidak halal. Di tingkatan ini gejala inveksi VMJ paling mudah dilihat.
Tingkat 3
Ini merupakan tingkatan terparah dari inveksi VMJ. Di tingkataan ini VMJ juga menginveksi dua orang. Parameter tingkatan ini pertama kali didefinisikan oleh Fathina Izmi dari departemen TI di tahun yang sama. Di tingkatan ini dikriteriakan dua orang yang terinveksi tersebut sudah melakukan beberapa maksiat antar sesamanya. Di tingkatan ini orang yang terinveksi tersebut sudah di ambang kematian.
Bahaya VMJ
Banyak orang yang menganggap enteng inveksi virus ini, padahal virus ini sangat mematikan. Jika orang yang terinveksi sudah mencapai tingkatan yang ketiga, orang ini terancam akan mati dalam waktu yang singkat. Mati hatinya.
Cara mencegah dan mengatasi VMJ
Cara yang paling sederhana untuk mengatasi dan tidak memperparah inveksi virus ini adalah segera beristighfar saat kita menyadari atau merasakan gejala inveksi virus ini. Lalu di keadaan seperti ini diharapkan pejuang dakwah di sekitarnya segera mendekat untuk mengingatkan dan membantu merehabilitasinya.
Untuk yang lebih spesifik, bisa dilihat di uraian berikut:
- Untuk penyebab yang pertama (yang disebutkan di atas), pencegahan akan inveksi dapat dilakukan dengan cara membentengi diri dengan dua kerentanan sebab di atas, yakni dengan tata nilai hubungan ikhwan-akhwat serta ukhuwah yang kuat terkait hubungan ikhwan-akhwat. Hal ini bisa dimulai dengan pembatasan waktu berkomunikasi (kecuali dalam keadaan darurat) antara ikhwan dan akhwat terutama diantara pukul 21.00 s.d waktu subuh, karena di jam-jam ini virus dapat menyebar lebih banyak dan kuat, juga terkati hijab saat bertemu dan rapat, juga pencegahan sms yang tidak penting (bahkan sms yang bersisikan tausiyahpun bisa menjadi masalah). Memang diperlukan ketegasan di sisi pemimpin dakwah agar tata nilai ini bisa berjalan, akan tetapi untuk lembaga dakwah yang sangat terbuka dan heterogen memang perlu kebijakan khusus karena salah kebijakan dapat membuat banyak orang antipati dengan dakwah itu sendiri.
- Untuk penyebab yang kedua (yang disebutkan di atas), dapat dilakukan dengan cara membangun nuansa kekeluargaan, merajut budaya keterbukaan untuk berbagai kesusahan maupun kesedihan, berbagi senyum dan tangis diantara sesama gender. Ketika seseorang sudah nyaman untuk bercerita dengan sesama gender, ia tidak akan berpikir untuk bercerita kepada lawan jenis.
- Untuk penyebab yang tidak disebutkan di atas, langkah-langkah yang perlu dilakukan adalah:
1. Mengenali siapa yang terjerat virus ini
2. Melakukan pendekatan interpersonal
3. Membantu merehabilitasi dengan sabar
Demikian penjelasan tentang VMJ. Semoga kita bisa menghindari virus ini. Amin.
Wassalam wr. wb
fathina izmi kan departemen DH..
BalasHapus:D
memang, tapi dia pengennya disebut TI
BalasHapus